Hidup ini akan terasa
indah jika kita dapat berbagi dengan sesama. Rasakanlah betapa nikmatnya jika
kita bisa berbagi kebahagiaan dengan yang lain. Janganlah kebahagiaan itu hanya
kita nikmati seorang, karena itu semua menyebabkan kebahagiaan kita akan cepat
sirna. Berbagilah maka hidup ini akan terasa lebih nikmat.
Ya, berbagilah maka hidup ini akan terasa lebih nikmat. Kenikmatan itu
sangat terasa ketika kami bersama SSC Kelas Bogor Goes to Mila. Tak banyak
persiapan. Tak banyak rencana. Minggu yang spesial ketika kami bersama menuju
Mila.
Biasanya anak-anak hanya dapat menikmati keruhnya air di sungai
Baranang Siang. Kali ini mereka merasakan nikmatnya berenang di air yang
jernih. Berenang bersama di Mila. Sederhana tapi begitu mengasyikan. Tak ada
bekal yang mereka bawa. Hanya antusias dan semangat yang terlihat di raut wajah
mereka.
Tak banyak basa-basi. Begitu sampai di Mila, anak-anak langsung
melepaskan kaos mereka. Langsung melompat ke dalam kolam. Senyum kebahagiaan
yang begitu indah. Canda tawa yang begitu tulus. Lompat ke kolam, bermain,
berlari, istirahat, berjemur, berenang lagi. Tak ada kebosanan. Tak ada
kejenuhan. Lagi, lagi, dan lagi.
*Saat berenang*
Setelah mereka merasa lelah, mereka beristirahat. Dan kami makan
bersama alias ‘cucurak’. Seperti biasa, sederhana tapi berasa nikmat. Anak-anak
duduk manis menunggu jatah makan mereka. Semangat dan antusias selalu terpancar
di wajah mereka. Setelah itu, mereka meminta untuk berenang kembali.
Benar-benar tak ada rasa lelah.
*Saat Cucurak*
Sore pun tiba. Anak-anak mulai bosan berenang. Kami berkumpul bersama.
Belajar bersama. Rukun Islam yang kami ajarkan. Melafalkan syahadat dengan
lantang. Tampak sedikit kelelahan, tapi tetap antusias. Minggu yang spesial ini
di akhiri dengan halal bihalal dan berbagi sedikit keceriaan bersama mereka.
Ceria, semangat, kebersamaan, persaudaraan yang dapat kami pelajari dari
mereka.
Berbagi dan berbagi. Secara formal mungkin kami adalah pengajar bagi
mereka. Kami berusaha menjadi guru terbaik bagi mereka. Karena seorang guru
dapat menggandeng tangan, membuka pikiran, membentuk masa depan. Seorang guru
berpengaruh selamanya dan ia tidak pernah tahu sampai kapan pengaruhnya
berakhir. Di luar dari itu, kami tetap berusaha menjadi sahabat terbaik mereka,
berusaha menjadi bagian dari kehidupan mereka.
ENVY!!! -,-
BalasHapus