Sektor pertanian merupakan sektor yang strategis dan berperan penting dalam perekonomian nasional dan kelangsungan hidup masyarakat, terutama dalam sumbangannya terhadap PDB, penyedia lapangan kerja dan penyediaan pangan dalam negeri. Kesadaran terhadap peran tersebut menyebabkan sebagian besar masyarakat masih tetap memelihara kegiatan pertanian mereka meskipun negara telah menjadi negara industri. Sehubungan dengan itu, pengendalian lahan pertanian merupakan salah satu kebijakan nasional yang strategis untuk tetap memelihara industri pertanian primer dalam kapasitas penyediaan pangan, dalam kaitannya untuk mencegah kerugian sosial ekonomi dalam jangka panjang mengingat sifat multi fungsi lahan pertanian. Dalam sejarah peradaban kemajuan suatu bangsa, pada awalnya selalu dimulai dari keberhasilan masyarakatnya memanfaatkan kelimpahan sumberdaya alam dan hasil-hasil pertanian. Dari keberhasilan tersebut, secara rasional akan muncul berbagai industri terkait, yang secara nyata mampu memanfaatkan teknologi yang tersedia untuk membangun sistem produksi yang lebih efektif dan efisien, dan mampu menciptakan beragam produk yang diinginkan oleh konsumen. Transformasi komoditas pertanian dari lahan menjadi ragam produk konsumsi, hampir selalu melibatkan para agrotechnopreneur, yang memanfaatkan kemampuan dan kapasitas teknologi dalam wirausaha di bidang agribisnis dan agroindustri. Melihat kenyataan tersebut di atas, maka FORCES IPB sebagai UKM keilmiahan membulatkan tekadnya untuk turut serta dalam mengembangkan agroteknopreneurship di Indonesia guna mencapai Indonesia mandiri dan memunculkan rasa bangga terhadap pertanian negeri. Penyelenggaraan Pekan Inovasi Mahasiswa Pertanian Indonesia (PIMPI) dengan tema “Agrotechnopreneur untuk Negeri” merupakan salah satu bukti tekad tersebut. PIMPI merupakan rangkaian acara yang terdiri dari Kompetisi Kewirausahaan Mahasiswa Pertanian (Agropreneur), Kompetisi Teknologi Pertanian Tepat Guna, Gelar Karya Pertanian, dan Seminar Pertanian Indonesia. Acara ini dilaksanakan untuk mewujudkan Indonesia mandiri dan menimbulkan rasa bangga terhadap pertanian bangsa.
Tujuan Kegiatan
1. Memperluas kerjasama dan jaringan keilmuan mahasiswa di Indonesia.
2. Meningkatkan inovasi pemuda di bidang pertanian, perikanan, peternakan, kehutanan dan kelautan sebagai bentuk kontribusi untuk meningkatkan kemandirian bangsa.
3. Menambah semangat untuk berprestasi, berkarya dan memberikan inspirasi kepada peserta dan pihak-pihak terkait
4. Meningkatnya kepedulian mahasiswa dengan kreativitas dalam berkarya untuk kemajuan pertanian bangsa
1. Memperluas kerjasama dan jaringan keilmuan mahasiswa di Indonesia.
2. Meningkatkan inovasi pemuda di bidang pertanian, perikanan, peternakan, kehutanan dan kelautan sebagai bentuk kontribusi untuk meningkatkan kemandirian bangsa.
3. Menambah semangat untuk berprestasi, berkarya dan memberikan inspirasi kepada peserta dan pihak-pihak terkait
4. Meningkatnya kepedulian mahasiswa dengan kreativitas dalam berkarya untuk kemajuan pertanian bangsa
Tema Kegiatan
“AGROTECHNOPRENEUR UNTUK NEGERI”
Bentuk Kegiatan
Kegiatan ini berbentuk rangkaian acara selama 3 hari yang terkonsentrasi menjadi tiga bagian penting ;
1. Bagian pertama dikemas dalam bentuk kompetisi dimana para finalis mempresentasikan pemikiran dan inovasinya didepan dewan juri yang berkompeten. Kompetisi tersebut terdiri, Kompetisi Kewirausahaan Mahasiswa Pertanian (Agropreneur) dan Kompetisi Teknologi Pertanian Tepat Guna
2. Bagian kedua berbentuk pagelaran selama satu hari dimana para finalis dari setiap kategori kompetisi memamerkan hasil karya dan inovasinya pada Gelar Karya Pertanian.
3. Bagian terakhir berbentuk kegiatan penuh kebersamaan dan wawasan yang dikemas dalam acara Seminar Pertanian Indonesia.
Rangkaian acara ini dilaksanakan untuk mewujudkan Indonesia mandiri yang berlandaskan agrotechnopreneur serta memunculkan rasa bangga terhadap pertanian negeri.
2. Bagian kedua berbentuk pagelaran selama satu hari dimana para finalis dari setiap kategori kompetisi memamerkan hasil karya dan inovasinya pada Gelar Karya Pertanian.
3. Bagian terakhir berbentuk kegiatan penuh kebersamaan dan wawasan yang dikemas dalam acara Seminar Pertanian Indonesia.
Rangkaian acara ini dilaksanakan untuk mewujudkan Indonesia mandiri yang berlandaskan agrotechnopreneur serta memunculkan rasa bangga terhadap pertanian negeri.
Cekidot : www.pimpi.event.ipb.ac.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar